Anwar Ibrahim's Political Thoughts on Civil Society and Its Relevance to Politics in Malaysia
DOI:
https://doi.org/10.35335/ijosea.v9i3.35Keywords:
Political Thinking, Anwar Ibrahim, Malaysia, Madani SocietyAbstract
The study covers internal, external background, development of thought, things that are noticed and under-noticed, strengths and weaknesses of the figure's thinking, as well as his contributions to his time, and the future. The study of the study of figures becomes so important in every age. That is why so many studies have been conducted by scholars on great figures throughout history. One of the figures who lives in the present era who has a name in the international world and gives tremendous influence to the people with his thoughts is Anwar Ibrahim a Muslim figure from Malaysia. This research aims to explore Anwar Ibrahim's thoughts on the concept of Madani society, the development of civil society and the relevance of civil society to politics in Malaysia. The method used is Library research with descriptive analysis form with qualitative approach. Hopefully this paper can add to the treasures of science about the study of figures, especially political science.
Downloads
References
Abdullah, A. R. H. (1997). Pemikiran Islam di Malaysia: sejarah dan aliran. Gema Insani.
Abidin, M. Z. (2007). Tafsir Filsafat atas Kehidupan: Risalah Seputar Wacana Filsafat dan Keislaman. Pondok UII.
Baidhawy, Z. (2005). Pendidikan agama berwawasan Multikultural. Erlangga.
Basori, A. (2008). Studi analisis terhadap pemikiran Muhammad Sa’id Al-Asymawy tentang kritik politisasi agama. IAIN Walisongo.
Baso, Ahmad. Civil Society Versus Masyarakat Madani.Bandung : Pustaka Hidayah.1999
Basyaib, H. (1999). Mengapa Partai Islam Kalah?: Perjalanan Politik Islam dari Prapemilu’99 sampai Pemilihan Presiden. Pustaka Alvabet.
Bedlington, Stainley S. Proses Politik di Malaysia dalam Perbandingan Sistem Politik. Yogyakarta: Gajah mada University Press. 2001.
Budiwanti, E. (2000). Islam Sasak; Wetu Telu Versus Waktu Lima. Lkis Pelangi Aksara.
Chadwick, Bruce A,dkk. Social Science Research Methods. Terj. Sulistia, dkk. Metode Penelitian Ilmu Pengetahuan Sosial. Semarang : IKIP Semarang Press. 1991
Culla, Adi Suryadi. Masyarakat madani : Pemikiran, Teori dan Relevansinya dengan cita-cita Reformasi. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada. 1999
Da-Oh, F. (n.d.). Ideologi Politik Organisasi Perjuangan Melayu Muslim Di Patani Thailand Selatan.
Daymon, C., & Holloway, I. (2007). Metode-metode riset kualitatif dalam public relations dan marketing communications. Bentang Pustaka.
Dwiyanto, D. (2002). Metode Kualitatif: Penerapannya dalam Penelitian. Diakses Dari: Https://Www. Academia. Edu/Download/45555425/Metode_kualitatif_penerapannya_dalam_penelitian. Pdf (Diakses Pada 28 September 2019).
Efferin, S., Darmadji, S. H., & Tan, Y. (2008). Metode penelitian akuntansi; mengungkap fenomena dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Graha Ilrnu.
Esposito, John L. dan John O.Voll. Demokrasi di Negara-Negara Muslim. Bandung : Mizan. 1999.
Evers, H.-D., & Korff, R. (2002). Urbanisme di Asia Tenggara: Makna dan kekuasaan dalam ruang-ruang sosial. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Harahap, Syahrin. Metodologi Studi Tokoh Pemikiran Islam. Jakarta dan Medan : Istiqamah Mulya Press. 2006.
Heri, Zulfan. Suara Reformasi dari Negeri Jiran. Pekan Baru : UNRI Press:2001.
Heryanto, A. (2004). Menggugat otoriterisme di Asia Tenggara: perbandingan dan pertautan antara Indonesia dan Malaysia. Kepustakaan Populer Gramedia.
Ibrahim,Anwar. Renaissans Asia, Gelombang Reformasi di Ambang Alaf Baru. Bandung: Mizan. 1998.
Iqbal, M. (2006). Implementasi pemikiran politik Abu al A’la al-Maududi dalam dinamika politik kontemporer.
Islam, M. G. M. S. (n.d.). KONSEP PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA MENURUT MUHAMMAD NATSIR.
Manan, Munafrizal. Gerakan Rakyat Melawan Elite. Yogyakarta: Resist Book.2005
Mas’oed, Mochtar dan Colin Mac Andrews. Perbandingan Sistem Politik. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. 2001.
Maarif, A. S. (1996). Islam dan politik: teori belah bambu, masa demokrasi terpimpin, 1959-1965. Gema Insani.
Mar’iyah, C. (2005). Indonesia-Australia: tantangan dan kesempatan dalam hubungan politik bilateral. Yayasan Obor Indonesia.
Maulana, I. (2008). Pola hubungan islam dan negara dalam pemikiran jaringan islam liberal.
Muhlisin, M. (2008). Konsep fitrah manusia menurut Prof. Dr. Achmadi dan implementasinya dalam pendidikan akhlak anak: analisis filosofis. IAIN Walisongo.
Munandar, A. (2007). Pemikiran Hasan Hanafi Tentang Fundamentalisme Islam. IAIN Walisongo.
Nata, Abuddin . Metodologi Studi Islam. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada. 2000.
Nafis, M. M. (2008). Pesantren dan Pluralisme: Upaya Modernisasi Pendidikan Pesantren Menuju Masyarakat Madani. INSANIA: Jurnal Pemikiran Alternatif Kependidikan, 13(2), 243–270.
Othman, M. I. Bin. (n.d.). Kebijakan Abdullah Ahmad Badawi dalam pembangunan sumberdaya manusia di Malaysia.
Prasetyo, Hendro .dkk. Islam dan Civil Society, pandangan muslim Indonesia. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama. 2002.
Rahardjo,M. Dawam Masyarakat Madani,Agama,Kelas Menengah dan Perubahan Sosial. Jakarta : LP3ES. 1999.
Rahmadi, D. (2006). Kebijakan Mahathir Mohamad dalam sistem perekonomian Malaysia 1981-2003.
Rahmat, M. I. (2008). Ideologi Politik PKS; Dari Masjid Kampus ke Gedung Parlemen. LKIS PELANGI AKSARA.
Rohmah, S. (2008). Akselerasi IQ dalam perspektif pendidikan Islam: Studi analisis Tafsir Al-Mishbah karya M. Quraish Shihab. Universitas Negeri Islam Maulana Malik Ibrahim.
Salleh bin Abas, Dato’ Mohammad. Prinsip Perlembagaan dan Pemerintahan di Malaysia. Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka. 1968
Saputra, W. (n.d.). Pemikiran dakwah Imam Khomeini.
Sihbudi, M. R. (2007). Menyandera Timur Tengah: Kebijakan AS dan Israel atas Negara-negara Muslim. Hikmah.
SISI-SISI, M. A. D. (n.d.). Dibuat Sebagai Persyaratan Untuk Mendapat Gelar Magister Humaniora (M. Hum) di Program Magister Ilmu Religi dan Budaya.
Sokhibi, S. (2007). Telaah pemikiran Khalil Abdul Karim tentang Negara Madinah dalam konteks negara Islam. IAIN Walisongo.
Soehartono, Irawan. Metode Penelitian Sosial,Suatu Teknik Penelitian Bidang Kesejahteraan Sosial dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. 2004
Somantri, G. R. (2005). Memahami metode kualitatif. Makara Human Behavior Studies in Asia, 9(2), 57–65.
Suharyadi, A. D. (2000). Misi Risalah Islam Landasan Epistemologis Reformasi Sosial Menuju Masyarakat Madani. MIMBAR: Jurnal Sosial Dan Pembangunan, 16(2), 83–111.
Supriyoko, K. (2005). Pendidikan Multikultural dan Revitalisasi Hukum Adat Dalam Perspektif Sejarah. Direktorat Jenderal Kebudayaan.
Strauss, Anselm dan Juliet Corbin. Dasar-Dasar Penelitian Kualitatif, tata langkah dan teknik-teknik teorisasi data. Yogyakarta : Pustaka Pelajar. 2003
Suhelmi, Ahmad. Pemikiran Politik Barat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. 2001
Taufik, Ahmad,dkk. Metodologi Studi Islam, Suatu Tinjauan Perkembangan Islam Menuju Tradisi Islam baru. Malang: Bayu Media Publishing. 2004
Tim ICCE UIN Jakarta. Demokrasi, Hak Asasi Manusia dan Masyarakat Madani. Jakarta : Prenada Media. 2003.
Tim MAULA (Ed). Jika Rakyat Berkuasa : Upaya Membangun Masyarakat Madani dalam Kultur Feodal. Bandung : Pustaka Hidayah. 1999
Triharso, A. (2008). PEMBANGUNAN IDEOLOGI, PENDIDIKAN PANCASILA DAN MASYARAKAT GOTONG ROYONG. Jurnal Pelangi Ilmu, 2(1).
Turmudi, E., & Sihbudi, M. R. (2005). Islam dan radikalisme di Indonesia. Yayasan Obor Indonesia.
Usman, Husani dan Purnomo. Metodologi Penelitian Sosial. Bandung : Bumi Aksara. 2004
Warjio. Perjuangan Ideologi Islam Dua Parti Politik: Kajian Kes Masyumi (Indonesia) dan Parti Islam Semalaysia (PAS) 1945-1969. Universitas Sains Malaysia. 2005.
Wahid, M. (2001). Fiqh Madzhab Negara; Kritik atas Politik Hukum Islam di Indonesia. LKIS PELANGI AKSARA.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2019 International Journal on Social Science, Economics and Art
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
International Journal on Social Science, Economics and Art is licensed under a 